Thursday, December 11, 2014

Inventory Akhir Tahun ( End Of The Year Inventory )


Inventory

Inventory


Menjelang akhir tahun, hampir setiap perusahaan khususnya  bagian Accounting melakukan penghitungan akhir tahun atau Inventory akhir tahun, begitu juga dengan perushaan jasa hotel & restaurant, khususnya bagian  Purchase & Stock, selalu melakukan penghitungan yang berhubungan dengan stock atau persediaan barang.

Adapun kegiatan inventory tersebut terbagi kedalam bagian -bagian sebagai berikut :

~ Inventory Receiving ( Penerimaan barang ) :

Untuk bagian receiving inventory yang dilakukan hanya meliputi pengecekan dan pengontrollan alat - alat yang digunakan untuk penerimaan barang seperti : Timbangan ( Kalibrasi ), dan alat-alat  untuk mndeteksi suhu barang,  apakah sudah sesuai dengan standar prosedur penerimaan barang, serta kebersihan dan Hygiene area tempat penerimaan barang.

~ Inventory Storekeeper ( Bagian Gudang ) :

Inventory stock persediaan barang di store, seperti biasa yasng dilakukan tiap akhir bulan, meliputi :
  • Menghitung stock barang ( Ending store ) yang meliputi, Food store, Beverage store dan Material store
  • Membalancing fisik stock barang dengan stock card dan sistem yang ada di komputer
  • Memberikan catatan khusus apabila terjadi selisih barang 
  • Mencatat barang - barang yang pergerakannya lambat ( Slow Moving )
  • Melaporkan barang - barang yang sudah atau akan kadaluwarsa ( Expired  date ) atau barang yang rusak dengan disertai bukti tertulis
  • Menetapkan minimum stock barang dengan menghitung jumlah pemakaian selama satu tahun

~ Inventory Purchasing :

Pada  bagian pembelian atau pengadaan barang ( Purchasing ) inventory yang dilakukan biasanya meliputi :
  • Mencatat atau menganalisa total pembelian yang sudah dilakuakan selama satu tahun
  • Mencatat dan mengecek semua kontrak harga dengan suplier yang sudah berjalan selama satu tahun
  • Mengklasifikasikan  antara suplier yang terpercaya ( krdibelitas ) dengan suplier yang bermasalah

~ Inventory Cost control :

Inventory pada Cost control merupakan hal yang wajib dilakukan karena dengan menghitung serta menganalisa total Pembelian, total pemakaian dan total persediaan barang dapat menentukan total biaya atau cost selama satu tahun dan sebagai acuan untuk menetukan harga pokok penjualan  ( Cost Of good sold ) bagi perusahaan,  Inventory yang dilakukan meliputi :
  • Menghitung total Pembelian barang ( Food , Beverage , Material )
  • Menghitung total persediaan barang  di store dan di outlet / bagian  ybs ( Food , Beverage , Material )
  • Membalancing antara fisik barang dengan sistem dan melaporkan kepada atasan  ( Chief Accounting ) atau  ( Financial Controller ) apabila ada selisih barang
  • Mengalokasikan dan mengklasifikasikan jenis barang sesuai dengan pos masing- masing  / Cart Of Account 
  • Menghitung dan menganalisa total pemakaian masing - masing bagian / departement
  • Membuat laporan Journal cost control  / laporan  Laba rugi,   selama satu tahun
  • Menentukan harga pokok penjualan  ( Cost of good Sold )   
Demikian catatan mengenai kegiatan Inventory yang biasa dilakukan oleh masing - masing bagian Purchase & Stock  setiap akhir tahun, mudah - mudahan dapat menambah wawasan dan dapat bermanfaat untuk membantu pekerjaan Anda, khususnya bagi yang bekerja di bagian Purchase & Stock  di perusahaan jasa perhotelan dan restaurant, 

 

Tuesday, December 2, 2014

Cara Menghitung Harga Pokok Produksi dan Penjualan

 

 Pengertian Harga Pokok Produksi

Harga pokok produksi adalah harga dasar atau harga pokok barang pada saat dibeli dan selanjutnya akan  diproduksi menjadi sebuah produk yang siap untuk dijual.

contohnya harga barang yang kita beli dari supplier atau distributor yang selanjtnya akan diolah menjadi sebuah produk makanan atau minuman yang siap dijual setelah ditetapkan Standar Cost nya terlebih dahulu

Penghitungan Harga Pokok Produksi Food & Beverage

Contoh penghitungan harga pokok produksi  Food &Beverage

Food Menu : Ayam Taliwang

Ayam Taliwang

Menu Ayam Taliwang


Standard Recipe  Ayam Taliwang
Harga Pokok Produksi  Food



Beverage Menu : Coconut freshly


Coconut freshly

Soft Drink Coconut Freshly

Beverage recipe  Coconut freshly
Harga Pokok Produksi Beverage




Pengertian Harga Pokok Penjualan

Harga pokok penjualan adalah Harga yang di tetapkan berdasarkan kepada prosentase biaya penjualan dalam periode tertentu, harga pokok yang telah ditetapkan adalah harga pokok penjualan sebelum dikenakan tax & service 21% .

Penghitungan Harga Pokok Penjualan

Setelah menentukan harga pokok produksi selanjutnya tentukan juga harga pokok penjualannya  caranya dengan menambahkan  Q  Factor  10 %  dari harga pokok produksi, selanjutnya untuk menentukan harga pokok penjualan  = ( Harga Pokok Produksi +Q Factor 10 %  X Prosentase Cost yang berlaku ) atau yang telah ditetapkan sebelumnya oleh masing- masing perusahaan.

Contoh harga pokok penjualan Food & Beverage :

Harga Pokok Penjualan Food & Beverage
Harga Pokok Penjualan Food


Harga Pokok Penjualan Beverage
Harga Pokok Penjualan Beverage


Cara Membuat Daily Flash Cost dengan Mudah dan Cepat, silahkan klik linknya  Disini
Saturday, November 22, 2014

Rekonsiliasi Bank

Pengertian Rekonsiliasi Bank 

Rekonsiliasi bank adalah cara yang digunakan untuk mengetahui sebab-sebab terjadinya perbedaan saldo kas menurut catatan perusahaan dan saldo kas menurut bank dan tindakan koreksi atas perbedaan tersebut dengan cara dicocokan.  

Laporan Rekonsiliasi Bank

Fungsi dari rekonsiliasi bank adalah : untuk membuktikan bahwa transaksi - transaksi kas yang dicatat di bank dengan di perusahaan telah dilakukan dengan benar.

Rekonsilisi bank terdiri dari dua bagian :
  1. Dimulai dari saldo rekening koran bank dan berakhir dengan saldo yang disesuaikan
  2. Dimulai dari saldo menurut catatan perusahaan dan berakhir dengan saldo yang disesuaikan
Hal - hal yang menyebabkan saldo kas di perusahaan denga saldo kas di bank addalah sbb :

1,Transaksi kas telah dicatat oleh perusahaan tetapi belum dicatat oleh bank :
  • Cek yang masih beredar atau cek  yang belum dicairkan oleh bank
  • Setoran dalam perjalanan yaitu setoran yang sudah dicatat oleh perusahaan tetapi belum dicatat oleh pihak bank
2. Transaksi  - transaksi yang sudah dicatat oleh bank tetapi belum dicatat oleh pihak perusahaan :
  • Biaya administrasi
  • Pendapatan bunga 
  • Cek kosong
  • Cek dikembalikan oleh pihak bank karena masa berlakunya telah kadaluwarsa
3. Kesalahan dalam pencatatan transaksi oleh pihak perusahaan atau pihak bank

Langkah - langkah dalam pelaksanaan  rekonsiliasi bank :
  • Melakukan pengecekan terhadap jumlah saldo yang dicatat oleh laporan bank dan saldo rekening kas menurut perusahaan
  • Hitung total saldo kas menurut catatan bank yang telah disesuaikan dengan saldo menurut catatan perusahaan yang telah disesuaikan, total keduanya harus sama
  • Butalah jurnal masing - masing transaksi baik yang dicatat oleh bank maupun oleh perusahaan
  • Koreksi semua kesalahan yang terjadi dan konfirmasi kepada pihak yang bersangkutan ( pihak Perusahaan atau Bank )

Contoh Jurnal Rekonsiliasi Bank

Jurnal Rekonsiliasi Bank
Jurnal rekonsiliasi Bank

Monday, November 17, 2014

Cara Mengisi Formulir SPT Tahunan

Petunjuk  Pengisian Form SPT Tahunan

Pada kesempatan sebelumnya telah dibahas menegnai  Cara menghitng PPh 21 , maka langkah selanjutnya adalah membahas tentang cara atau petunjuk pengisian formulir surat pemberitahuan ( SPT ) pajak terutang masa 1721 dan SSP  ( Surat Setoran Pajak ), dalam kesempatan ini saya akan berikan cara pengisian SPT masa pajak penghasilan pasal 21 dan / atau pasal 26  dalam bentuk format PDF, silahkan Anda download linknya gratis...


Cara Download : 
  • File download menggunakan 4shared
  • Klik link diatas selanjutnya klik Unduh
  • Pilih Unduh Gratis  dan Pilih  save file
  • Download sudah selesai dan silahkan dipelajari cara pengisian SPT

Contoh Formulir SPT Tahunan  

Setelah Anda mendownload link cara pengisian SPT masa pajak penghasilan pasal 21 dan / atau pasal 26, berikut ini akan saya berikan contoh - contoh formulir SPT 1721 :
  1. Informasi Identitas wajib Pajak
  2. Objek pajak
  3. Objek pajak final
  4. Lampiran
  5. Pernyataan dan Tanda tangan

Formulir SPT PPh pasal 21
SPT Masa PPh pasal 21




Cara Mengisi Formulir SPT Tahunan
Formulir SPT masa PPh pasal 21


Sunday, November 16, 2014

Cara Menghitung Pajak

Pengertian Pajak

Pajak merupakan iuran rakyat kepada negara berdasarkan undang - undang ( yang dapat dipaksakan ) dengan tidak mendapat jasa timbal ( kontraprestasi ) yang langsung dapat ditunjukan dan dipergunakan untuk membayar pengeluaran umum  ( menurut : Prof. Dr. H. Rachmat Soemitro S.H )

Cara Menghitung Pajak Penghasilan 21

Pajak Penghasilan pasal 21 ( PPh 21 ) adalah pajak atas penghasilan yang dikenakan atas penghasilan berupa gaji, upah, honorarium, tunjangan dan pembayaran lainnya dengan nama dan bentuk apapun yang diterima oleh wajib pajak orang pribadi dalam negeri sehubungan dengan pekerjaan atau jabatan dari jasa dan kegiatan. 

Secara garis besar penghitungan pajak penghasilan pasal 21 dibagi sebagai berikut :
  • PPh 21 Pegawai tetap
  • PPh 21 Pegawai tidak tetap
  • PPh 21 Pegawai harian, mingguan atau borongan
  • PPh 21 bukan pegawai
  • PPh 21 Tenaga Ahli
  • Pph 21 Penerima imbalan lainnya
  Untuk menghitung PPh 21 pegawai tetap bisa dilakukan dengan berbagai cara seperti berikut :
  1. Dihitung penghasilan bruto atau gaji kotornya selama sebulan
  2. Dihitung penghasilan netto atau bersihnya selama sebulan ( penghasilan bruto dikurangi tunjangan jabatan   sebesar 5% dan iuran pensiun serta iuran Tunjangan Hari Tua )
  3. Dihitung penghasilan netto setahun
  4. Dihitung penghasilan kena pajak ( PKP ) /  penghasilan netto setahun di kurangi  PTKP
  5. Dihitung PPh 21 selama setahun / Penghasilan kena pajak  di kalikan tarif Pajak
  6. Dihitung PPh 21 sebulan ( PPh 21 setahun dibagi 12 )
Menurut UU PPh,  bahwa biaya yang dapat mengurangi jumlah penghasilan karyawan  adalah sbb :
1.Biaya jabatan ( Peraturan Menteri Keuangan nomor 250/PMK.03/2008 ) adalah :
  • Untuk Karyawan ditetapkan sebesar 5% dari penghasilan bruto  dengan jumlah setinggi-tingginya  Rp. 6.000.000,-/ tahun atau Rp. 5.00.000,- / bulan
  • Untuk yang sudah pensiun ditetapkan sebesar 5% dari penghasilan bruto dengan jumlah setinggi-tingginya Rp.2.400.000,- / tahun atau Rp. 200.000,- / bulan
2. Iuran pensiun dan iuran THT yang ditanggung dan dibayar oleh wajib Pajak sendiri
3. Penghasilan Tidak Kena Pajak ( PTKP ) yang diperkenankan sesuai dengan kondisi wajib pajak

Contoh Penghitungan PPh 21, Pegawai tetap
Kodir jaelani adalah pegawai Hotel Murah sejak 1 Januari 2010, dengan gaji perbulan sebesar Rp.6.000.000,-  dan membayar iuran pensiun sebesar Rp. 150.000,- / bulan, status Kodir jaelani menikah dengan mempunyai 2 orang anak, jadi penghitungan PPh 21 adalah :

Gaji sebulan                                                                                      Rp. 6.000.000

Pengurangan  :
1. Biaya jabatan
    6000.000 x 5%                                                                             Rp.     300.000
2.Iuran pensiun                                                                                 Rp.     150.000
                                                                                                                 450.000
Penghasilan Netto perbulan                                                               Rp.  5.550.000
Penghasilan Netto pertahun :
12 x 5.550.000                                                                                 Rp. 66.600.000

Penghasilan Tidak Kena pajak setahun
~ Wajib pajak sendiri                               Rp.15.840.000
~Wajib Pajak Menikah                            Rp.  1.320.000
~Wajib Pajak untuk 2 anak                      Rp.. 2.640.000
Total PTKP                                                                                      Rp. 19.800.000

Penghasilan Kena pajak Pertahun                                                     Rp. 46.800.000
PPh 21 yang terutang
5% x 46.800.000                                                                             Rp.   2.340.000

PPh 21 / bulan :
2.340.000 : 12 =   Rp. 195.000

Note :
  • Biaya jabatan adalah biaya untuk  mendapatkan, menagih dan memelihara penghasilan yang dapat dikurangkan dari penghasilan setiap orang yang bekerja sebagai pegawai tetap tanpa memandang mempunyai jabatan ataupun tidak
  • Contoh diatas berlaku apabila pegawai yang bersangkutan sudah meemiliki NPWP  dan apabila pegawai yang bersangkutan belum memiliki NPWP, maka PPh 21 yang harus dipotong  adalah sebesar : 120% X Rp.195.000 = Rp. 234.000 

Saturday, November 8, 2014

Cara Membuat Anggaran Perusahaan


Pengertian Anggaran perusahaan

Anggaran perusahaan merupakan konsep  yang digunakan untuk pengawasan dan perencanaan biaya untuk kelangsungan hidup perusahaan.   karena apabila perusahaan tidak mempunyai sebuah Konsep tentang Perencanaan Keuangan yang jelas  maka dapat dipastikan bahwa perusahaan akan mendapat masalah atau kesulitan yang berhubungan dengan operasional perusahaan, yang harus di tekankan disini adalah proses perencanaan dan pengawasan yang dilakukan bersamaan secara baik oleh perusahaan  

Menyususn Program Anggaran perusahaan

Untuk  menyususn program Anggaran perusahaan, sebaiknya terlebih dahulu kita ketahui tentang Anggaran - angaran apa saja yang di gunakan dalam menyusun Program Anggaran Perusahaan

1.Anggaran Variabel

Anggaran Variabel  : anggaran yang bersipat murni  artinya  anggaran ini berubah secara proporsional dengan berubahnya tingkat produksi yang dihasilkan oleh perusahaan.

Tujuan  anggaran variabel adalah bagaimana biaya dapat dipengeruhi oleh volume produksi  yang dihasilkan      

Anggaran variabel dapat digunakan untuk menghitung atau merumuskan hubungan suatu kelompok biaya dengan tingkat produksi yang dihasilkan oleh bagian yang bersangkutan, dalam penyusunan anggaran variabel sangat dipengaruhi oleh jenis biaya - biaya seperti :

Biaya tetap
Biaya yang termasuk dalam kategori ini adalah biaya jangka pendek yang tidsk berubah dan tidak mengikuti tingkat kegiatan atau  produksi yang dihasilkan, biaya tetap terbagi kedalam dua macam biaya yaitu :
  1. Biaya tetap yang ditetapkan oleh manajemen perusahaan yaitu Gaji karyawan, biaya iklan, dan biaya - biaya lainnya   
  2. Biaya tetap yang tidak ditetapkan oleh kebijakan management  seperti biaya penyusustan, pajak dan asuransi
Biaya Variabel
Biaya yang tergolong kedalam kategori ini adalah biaya yang berubah - ubah secara total sebanding dengan perubahan tingkat kegiatan atau operasional perusahaan

  • Faktor - faktor yang mempengaruhi biaya variabel :
  • Pengawasan dari manajemen  
  • Berhubungan dengan operasional perusahaan
  • berhubungan dengan tingkat relevant tertentu
  • Memilki dasar pengukuran biaya
  • Selalu berubah dalam total yang dihasilkan dan konstan dalam rata - rata 
                
Biaya Semi variabel
Biaya semi variabel bersipat berubah - ubah tetapi perubahannya tidak sebanding dengan perubahan tingkat kegiatan atau operasional perusahaan, karena biaya semi variabel mengandung unsur biaya tetap dan biaya variabel


2. Anggaran Pengeluaran Modal

Dalam Anggaran pengeluran modal ini yang dibahas hanya masalah bagaimana  cara pengelolaan modal atau investasi, serta menyelenggarakan pengawasan terhadap keuangan perusahaan

3. Anggaran Piutang 
Anggaran piutang merupakan salah satu bentuk anggaran investasi seperti investasi lainnya yang berwujud : dana Kas dan dana di Bank, bahan baku, barang setengah jadi dan barang jadi.
  
4. Anggaran Kas
Anggaran kas merupakan faktor yang sangat penting bagi kelancaran usaha operasional perusahaan, karena dengan memiliki jumlah uang kas yang berlebihan atau kurang akan dapat menimbulkan dampak negatif bagi perusahaan

Tujuan Pengendalian Uang kas :
  • Dapat menentukan posisi kas setiap waktu
  • Mengetahui akan terjadinya defisit dan surplus
  • Sebagai dasar kebijaksanaan pemberian kredit
  • Untuk persiapan pembelanjaan dalam jangka pendek dan jangka panjang

Cara Mengatur Keuangan Pribadi


Cara Mengatur Keuangan Yang Baik

Secara individu atau pribadi Anda dapat membuat laporan keuangan  supaya semua proses uang keluar dan uang masuk bisa di atur dan dikelola dengan baik, untuk itu Anda bisa membuat laporan keuangan pribadi secara sederhana, yang penting Anda harus mencatat uang yang masuk ke kas Anda berasal darimana dan uang yang keluar digunakan untuk apa serta jumlahnya berapa...?
Untuk membuat laporan keuangan pribadi, Anda bisa mencatatnya dengan menggunakan program Microsoft Excel dan jenis transaksi apa saja yang harus dicatat adalah sbb :
  • Arus Kas Harian  yaitu semua transaksi harian dicatat setiap hari dan dimasukan kedalam format excel
  • Transaksi Bank : segala jenis transaksi melalui Bank, seperti transfer, belanja, transaksi kartu kredit, semuanya harus dicatat.
Dengan mencatat semua transaksi keuangan baik uang masuk dan uang keluar berarti Anda sudah memiliki sistem pengendalian keuangan sendiri.

Masalah Kartu Kredit

Pada umumnya setiap orang menginginkan alur uang kas pribadinya sehat dan tidak ada masalah, tetapi disisi lain banyak orang terjebak kedalam biaya hidup konsumtif dimana lebih banyak menggunakan uang keluar dibandingkan dengan uang yang diperoleh, maka banyak orang menggunakan atau memilki kartu kredit supaya memudahkan dalam proses pemakaian uang belanja meskipun hal ini akan menjadi masalah bagi orang yang tidak bijak dalam menggunkan kartu kredit tersebut, sehingga banyak orang terjerumus kedalam Masalah Kartu kredit.
Solusi supaya Anda terhindar dari masalah pemakaian kartu kredit adalah Anda harus mencatat setiap kali Anda  bertransaksi menggunakan Kartu kredit dengan tujuan supaya Anda dapat memantau setiap transaksi yang terjadi pada kartu kredit Anda.   

Cara Pembayaran dan Solusi Hutang Kartu Kredit

Untuk mengatasi permasalahan kartu kredit tentunya Anda harus bijak dalam penggunaannya serta mengatur cara pembayarannya, mungkin hal -hal seperti dibawah ini bisa anda lakukan :
  • Pergunakan kartu kredit hanya dalam keadaan mendesak / urgent sebagai alat pembayaran Anda
  • Control semua anggaran belanja Anda, 
  • Pergunakan Kartu kredit secara bijak karena kartu kredit memilki bunga yang tinggi
  • Ingat selalu untuk tidak tergantung kepada Kartu kredit
  • Lakukan pembayaran sebelum tanggal tagihan atau tanggal jatuh tempo kartru kredit Anda
  • Usahakan membayar tagihan diatas Pembayaran Minimum ( Minimum Payment )
  • Apabila penghasilan Anda tidak cukup untuk menutupi pembayarn Kartu kredit, silahkan untuk mencoba usaha sampingan yang dapat memberikan uang tambahan bagi keluarga Anda ( usaha bisnis Online  ) yang semakin banyak di dunia Internet 
  • Stop Kartu kredit dan Gunakan Uang Kas
  • Control terus biaya - biaya pengeluaran kebutuhan kelurga Anda dengan Bijak

Contoh Laporan Keuangan Pribadi

Tgl  / Bulan             Keterangan                                   Debit           Kredit            Saldo
30 -  Sept           Salary September                          3.000.0000           -               3.000.000 
01 -  Okt            Pembayaran kartu kredit                                        1.500.000        1.500.000
01 -  Okt            Belanja bulanan Kas                                              1.000.000          500.000
05 -  Okt            Pembelian perlengkapan rumah                                  250.000          250.000
10 -  Okt            Pendapatan Bisnis Online              1.000.000              -             1.250.000
12 -  Okt            Perbaikan /service kendaraan                                   300.000           950.000
15 -  Okt            Pendapatan Service September    3.000.000            -                3.950.000
25 -  Okt            Kebutuhan sehari - hari                                          2.000.000        1.950.000
28 -  Okt            Cicilan KPR                                                          1.250.000           700.000
30 -  Okt            Simpan di bank ( Nabung )                                        500.000          200.000
Tuesday, October 28, 2014

Cara Membuat Laporan Keuangan

Langkah - langkah Membuat Laporan Keuangan

Laporan keuangan adalah catatan keuangan mengenai semua kegiatan perusahaan atau organisasi selama periode tertentu ( perbulan / pertahun ) dan dipergunakan sebagai bahan informasi bagi pihak - pihak yang berkepentingan. kenapa laporan keuangan sangat diperlukan karena Laporan keuangan merupakan nyawa dari setiap perusahaan, Cara yang tepat untuk mendeteksi kesehatan keuangan suatau perusahaan adalah dengan melihat laporan keuangannya.

Tujuan Laporan Keuangan :

  • Memberikan informasi tentang kondisi keuangan perusahaan
  • Membantu pihak - pihak yang berkepentingan untuk menentukan kebijakan sebagai pembuat keputusan
  • Sebagai sarana untuk membuat laporan pajak perusahaan
  • Memudahkan dalam pemeriksaan lembaga keuangan atau  Auditor

  Jenis - Jenis  Laporan Keuangan :

1. Laporan Laba Rugi

Laporan Laba Rugi
Contoh : laporan Laba Rugi



2.  Neraca


Neraca
Contoh : Neraca


3. Laporan Perubahan Modal


Laporan Perubahan Modal
Contoh : Laporan Perubahan Modal


 

 4. Cash Flow

Cash Flow
Contoh : Cash Flow

 

Laporan Keuangan Berdasarkan Jenis Perusahaan

  1. Perusahaan Jasa ( Laporan Keuangan Perusahaan Jasa Perhotelan )
  2. Perusahaan Dagang
  3. Perusahaan Manufaktur

Laporan Keuangan Berdasarkan Skala Perusahaan

  1. Perusahaan Perseorangan / Pribadi
  2. Firma
  3. CV
  4. Perusahaan Terbatas ( PT )
  5. Yayasan 
  6. Koperasi
Sunday, October 19, 2014

Cara Menghitung Pajak dan Service

Cara Menghitung Pajak dan Service untuk  Hotel & Restaurant

Penghitungan pajak dan service dalam sebuah perusahaan yang bergerak dibidang jasa seperti Hotel dan restaurant adalah suatu hal yang biasa dilakukan oleh bagian accounting, tujuan dari penghitungan Pajak dan service ( Tax & service ) yaitu untuk menentukan jumlah angka yang harus dibayarkan oleh perusahaan sebagai wajib pajak badan atau perusahaan, sedangkan penghitungan service adalah untuk mengetahui total service charge yang di keluarkan oleh perusahaan kepada karyawan sebagai imbalan atas hasil kerja dan pelayanan kepada konsumen / customer.

Belajar Menghitung Pajak & Service Hotel dan Restaurant

Untuk pajak perusahaan jasa ( Hotel dan Restauran ) dikenakan pajak 11 % dari total consume para konsumen yang mengunakan fasilitas hotel untuk Food & Beverage, sedangkan untuk service dikenakan 10% , jadi total Tax & Service yang di kenakan adalah 21% dari total consume.

Contoh :  Penghitungan Tax&Service di   Guest bill  atau Captain order

Contoh penghitungan Pajak & Service di dalam Guest bill
Cara  Penghitungan Pajak dan Service untuk Hotel & Restaurant
Dari data guest bill diatas diketahui total consume adalah :

Consume :                            66.000
Service Charge   10% :            6.600
Tax / Pajak         11% :            7.260
________________________________
Total Consume    :                 79.860



Sedangkan penghitungan Tax&Service dalam sebuah Daily Report yang dibuat oleh bagian Accounting adalah sbb :

Contoh Daily Report Revenue " HOTEL MURAH "

REVENUE                                     TODAY               %                   MONTH TO DATE
__________________________________________________________________________
ROOM                                         50.000.000          40.98%                   50.000.000
FOOD                                          35.000.000          28.69%                   35.000.000
BEVERAGE                                 20.000.000          16.39%                   20.000.000
LAUNDRY                                      5.000.000            4.10%                     5.000.000
BUSINES CENTRE                         2.000.000            1.64%                     2.000.000
OFFICE RENTAL                            8.000.000            6.55%                     8.000.000
TELP  /  FAX                                  1.000.000            0.83%                     1.000.000
MISCELLANEOUS                           500.000             0.41%                        500.000
OTHER INCOME                              500.000             0.41%                        500.000
___________________________________________________________________________
TOTAL REVENUE                       122.000.000          100%                    122.000.000
SERVICE CHARGE                      12.200.000           10%                       12.200.000
HOTEL&RESTAURANT TAX           13.420.000           11%                       13.420.000
___________________________________________________________________________

Internal Control Stock

Pengendalian Internal

Pengendalian internal atau internal control  terhadap stock persediaan merupakan hal yang sangat penting dalam keberlangsungan operasional perusahaan, hal-hal yang harus diperhatikan dalam pengendalian internal persediaan adalah :
  1. Inventory atau penghirtungan pisik barang persediaan harus dilakukan setiap bulan
  2. Mengawasi prosedur pembelian barang secara efisien ( saving cost )
  3. Prosedur penerimaan barang secara benar 
  4. Prosedur penyimpanan barang yang sesuai dengan standar operasional  quality
  5. Prosedur Akses ke tempat penyimpanan barang  ( store ) di batasi
  6. Menggunakan sistem pencatan yang benar dalam hal keluar masuk barang
  7. Tentukan minimum stock untuk menentukan persediaan barang yang efisien dan efektif
  8. Menjamain prosedur keamanan dan kebersihan stock persediaan  
Semua hal diatas adalah merupakan standar prosedur pengendalian Internal terhadap persediaan barang di store, yang merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk menekan biaya operasional perusahaan

Saturday, August 23, 2014

Inventory System Cost Control

Sistem Pengawasan Persediaan ( Inventory Control System )

Sistem pengawasan cost control
Control Inventory Management

Dalam menghitung sistem persediaan atau inventory bisa dilakukan dengan dua sistem :                            

1. Sistem inventory Periodik ( Periodik Inventory System )


  Dalam sistem ini untuk menghitung total persediaan barang dilakukan dengan cara menghitung fisik pada akhir periode ( Bulan atau Tahun ) untuk mengetahui total biaya persediaan akhir /ending inventory, dilakukan dengan cara mengalikan kuantitas / jumlah barang dengan biaya perunit barang, maka untuk tahap ini hal yang harus dilakukan adalah menghitung total jumlah persediaan barang yang dimilki oleh perusahaan.

Berdasarkan sistem ini transaksi yang dicatat adalah transaksi pembelian persediaan, dengan cara mendebitkan rekening pembelian dan mengkreditkan rekening kas atau utang dagang,

Contoh Laporan Keuangan Perusahaan Jasa Perhotelan

Hotel "Tamu senang " pada akahir Juli 2014, melakukan inventory, dengan hasil inventory sbb : 

Persediaan awal / Beginning Inventory   = Rp. 50 000 000
Pembelian / Purchase                         = Rp. 75 000 000
Persediaan akhir / Ending inventory      = Rp. 55 000 000
Pendapatan / Revenue                        = Rp. 125 000 000

Maka jurnal untuk mencatat transaksi inventory bulan Juli  adalah :

Mencatat transaksi pembelian secara Kredit
                                                                                        Debit                                 Kredit
Pembelian / Purchase                                                  75 000 000
 Utang dagang                                                                                                        75 000 000
    
Mencatat transaksi penjualan secara kredit
Piutang dagang                                                          125 000 000
 Pendapatan penjualan                                                                                           125 000 000

Ikhtisar Rugi laba                                                        50 000 000
 Persediaan awal / Beginning Inventory                                                                      50 000 000

Persediaan Akhir / Ending Inventory                             55 000 000
 Ikhtisar Rugi Laba                                                                                                   55 000 000


Laporan Rugi Laba pada akhir periode Juli :

Pendapatan penjualan / Revenue                                                                         125 000 000

Cost barang yang terjual :
 Persediaan awal / Beginning Inventory                      50 000 000
 Pembelian / Purchase                                            75 000 000

Barang yang tersedia yang siap dijual                      125  000 000
Persediaan akhir / Ending Inventory                          55  000 000

Cost barang terjual / Consume                                                                           70 000 000

Laba kotor                                                                                                       55 000 000                                                             

Cost persentase %                                                                                    = 55 000 000 / 125 000 000
                                                                                                                 =  44 %

2. Sistem Persediaan Perpetual ( Perpetual Inventory System )


Didalam sistem ini perusahaan mencatat persediaan berdasarkan kepada tiap jenis barang yang tersedia dan biasanya di buat kartu stock( Stock Card )  untuk satu jenis barang dengan tujuan untuk memudahkan pengecekan atau  mutasi persediaan barang, dengan sistem ini perusahaan dapat secara langsung menetukan besarnya cost / biaya dan jumlah persediaan barang pada saat inventory, tanpa harus menghitung fisik jumlah persediaan barang yang ada di gudang.

Dalam sistem perpetual semua mutasi ( pemasukan dan pengeluaran ) barang dicatat sehingga informasi stock barang selalu up to date, selanjutnya untuk membuat jurnal dengan data yang sama seperti diatas dengan menggunakan sistem perpetual adalah sbb :

Contoh Laporan Keuangan Perusahaan Dagang

Mencatat transaksi pembelian secara kredit
                                                                                      Debit                                Kredit
Pembeliaan / Purchase                                                75 000 000
 Utang dagang                                                                                                    75 000 000

Mencatat transaksi penjualan secara kredit

Piutang dagang                                                           125 000 000
 Pendapatan / Revenue                                                                                       125 000 000

Cost barang yang terjual / Consume                             70 000 000
 Persediaan barang dagangan                                                                               70 000 000




Laporan Rugi Laba July 2014

Pendapatan penjualan                                                                                      125 000 000
Cost barang yang terjual                                                                                    70 000 000
Laba kotor                                                                                                        55 000 000

Sebagaimana telah disebutkan diatas bahwa di dalam sistem persediaan perpetual, transaksi - transaksi yang berhubungan dengan  persedian baik pembelian maupun penjualan selalu dicatat dalam stock card yang berfungsi sebagai alat bantu untuk proses  sistem  inventory cost control



                                                                     

 
Sunday, August 10, 2014

Cost Control Reduction Strategy


Cost Reduction Program  ( Program Penghematan Biaya )

HANYA KHUSUS UNTUK KARYAWAN....!

"DENGAN TUJUAN EFISIENSI BANYAK CARA YANG DILAKUKAN OLEH PERUSAHAAN UNTUK MERAMPINGKAN TENAGA KERJA, SUPAYA ANDA TETAP BEKERJA DAN DI PERTAHANKAN OLEH PERUSAHAAN ANDA, MAKA PELAJARI PANDUAN BERIKUT INI ...!"

BAGAIMANA CARANYA DALAM WAKTU SINGKAT ANDA BISA MENGUASAI  

4 POSISI  JABATAN PENTING DI ACCOUNTING DEPARTEMEN  

(RECEIVING - STOREKEEPER -  PURCHASING DAN COST CONTROLLER ) 

HANYA DENGAN MEMPELAJARI  PANDUAN SEDERHANA

YANG AKAN MEMBUAT ANDA MENJADI SEORANG STAFF YANG AKAN 

DI PERHITUNGKAN DI PERUSAHAAN ANDA 


Dengan banyaknya perusahaan - perusahaan melakukan penghematan ( saving cost ) dalam sumber Daya Manusia ( SDM ) dimana satu karyawan harus mampu melakukan / menghandle beberapa pekerjaan  ( Multi fungction ) tapi masalah yang dihadapi atau kendala bagi perusahaan adalah  kemampuan atau job skill dari  sumber daya manusia itu sendiri !

Atau bagi Anda para karyawan yang mempunyai ambisi dan berjiwa ingiin SUKSES... ?   SILAHKAN BACA TERUS PENJELASAN DARI SAYA..!

SAYA AKAN BERIKAN PANDUAN SEDERHANA YANG DAPAT MEMBUAT ANDA 
MEMPUNYAI KEMAMPUAN MEMILIKI 4 POSISI JABATAN SEKALIGUS DI BAGIAN 
ACCOUNTING !

SEBUAH PANDUAN RINGKAS DAN JELAS 
YANG AKAN MENERANGKAN KEPADA ANDA TENTANG :
  • Bagaimana Anda mengetahui teknik penerimaan barang yang tidak dapat di manipulasi
  • Cara mengontrol stock barang dengan teknik penghitungan minimum stock yang dapat menekan biaya pembelian sekaligus penghematan bagi perusahaan
  • Cara memiliki teknik kekuatan menawar ( bargainning power ) yang dapat membuat para supplier tidak bisa menolak tawaran Anda meskipun Anda hanya seorang Purchasing biasa
  • Cara mengontrol & menekan biaya perusahaan hingga 70%, sehingga menjadikan Anda sebagai Cost controller profesional 
 Menyenangkan bukan bila Anda menguasai itu semua..?

Perkenalkan, nama saya Kodir jaelani SE, saya adalah seorang Cost controller di salah satu hotel berbintang di Jakarta, motivasi saya untuk membuat ebook panduan sederhana ini untuk berbagi pengalaman kerja saya kepada rekan-rekan semua yang merasa tertarik dan mau belajar khususnya dunia Acoounting perhotelan.

pada kesempatan ini saya menulis panduan tentang cara bagaimana kita menguasai 4 pekerjaan sekaligus dalam 1 langkah mudah, panduan ini saya tuangkan dalam bentuk ebook / format pdf supaya Anda semua yang tertarik dapat dengan mudah untuk  mendownloadnya...!


Inilah  panduan ebook yang saya  janjikan kepada Anda semua..!

Panduan 1 way 4 jobs ini adalah sebuah panduan praktis yang memberikan pejelasan bagaimana caranya menjalankan 4 posisi jabatan di bagian Accounting dengan mudah dan jelas.

Manfaat apa yang akan Anda peroleh setelah memilki ebook panduan 1 way 4 jobs...?

  • Mengetahui prosedur penerimaan barang
  • Mengetahui prosedur penyimpanan barang dan cara menghitung minimum stock
  • Prosedur pembuatan Purchase order ( PO )
  • Cara menekan biaya dan prosedur melakukan inventory
Setelah Anda membaca dan mengerti seluruh isi panduan ebook ini, Anda akan bisa melakukan semua 4 pekerjaan ini dengan mudah sesuai dengan standar operasional di perusahaan Anda.

Mengapa saya harus membuat panduan ebook ini..?

Alasan pertama : Cara ini  saya gunakan setiap hari di lingkungan tempat saya bekerja.

Alasan kedua :  isi materi ebook ditulis berdasarkan pengalaman pribadi saya sendiri

Alasan ketiga : Saya menulis di blog  belajarcostcontrol.blogspot.com, secara rutin dan gratis untuk Anda !

" Ok Kodir.....     berapa nilai investasi yang harus saya bayar untuk mendapatkan ebook ini...?

Seharusnya nilai investasi yang pantas untuk mendapatkan ebook ini adalah :

                          Rp.45.000             Rp. 25.000              Rp. 12.500       
Ya.... 12.500,   saja..!    harga promosi....!

Panduan yang saya kemas dalam bentuk ebook ini saya distribusikan melalui media internet, sesaat setelah Anda  mentransfer biaya sesuai dengan jumlah yang disebutkan diatas ( Rp. 12.500, ) maka Anda akan menerima password  untuk membuka link Download yang akan saya berikan melalui email Anda.
Paket ini bisa Anda Download secara instant setelah Anda melakukan pembayaran dan konfirmasi, saya akan kirimkan petunjuk dan link download serta password ke alamat email Anda atau melalui sms segera setelah Anda melakukan konfirmasi pembayaran, Order sekarang juga..! sebelum harga dinaikan....

CARA MELAKUKAN PEMESANAN

~ Silahkan transfer Rp. 12.500,- ke rekening pengelola :
      
                       Bank Central Asia, no rekening : 3910002120, a.n Kodir jaelani                        KCP Bungur Besar Raya - Jakarta Pusat 

Bila Anda belum memilki rekening di Bank tersebut, Anda bisa langsung transfer tunai melalui  teller di kantor cabang  Bank  terdekat atau menggunakan   ATM BERSAMA.

~ Konfirmasikan transferan Anda dengan mengirimkan sms ke 0838-2979-6726   Dengan format :

Konfirm#Nama Anda#Jumlah transfer#Rek tujuan(Bank BCA)#Tgl transfer

Contoh : Konfirm#Kodir#Rp.12.500#BCA# 01-08-2014

Atau Anda bisa konfirmasi melalui email ke Jaelanikodir98@yahoo.com. dengan subject  " order ebook 1 way 4 jobs " dan isi email sesuai dengan data transfer Anda untuk memudahkan bagi kami dalam memproses pemesanan Anda.

 ~ Selanjutnya saya akan cek kebenaran transferan  Anda, jika benar saya akan kirimkan LINK Download + Passwordnya paket produk tersebut ke alamat email Anda.

Akhirnya saya ucapkan banyak terimakasih atas kunjungan Anda ke blog ini, sambil menunggu orderan dari Anda saya ucapkan banyak terimakasih....semoga bermanfaat...!


Terimakasih,

Kodir Jaelani, SE

Blog   :  belajarcostcontrol.blogspot.com
email  : Jaelanikodir98@yahoo.com
HP      :  0838-2979-6726



  

  



 







\\\\