Thursday, December 11, 2014

Inventory Akhir Tahun ( End Of The Year Inventory )


Inventory

Inventory


Menjelang akhir tahun, hampir setiap perusahaan khususnya  bagian Accounting melakukan penghitungan akhir tahun atau Inventory akhir tahun, begitu juga dengan perushaan jasa hotel & restaurant, khususnya bagian  Purchase & Stock, selalu melakukan penghitungan yang berhubungan dengan stock atau persediaan barang.

Adapun kegiatan inventory tersebut terbagi kedalam bagian -bagian sebagai berikut :

~ Inventory Receiving ( Penerimaan barang ) :

Untuk bagian receiving inventory yang dilakukan hanya meliputi pengecekan dan pengontrollan alat - alat yang digunakan untuk penerimaan barang seperti : Timbangan ( Kalibrasi ), dan alat-alat  untuk mndeteksi suhu barang,  apakah sudah sesuai dengan standar prosedur penerimaan barang, serta kebersihan dan Hygiene area tempat penerimaan barang.

~ Inventory Storekeeper ( Bagian Gudang ) :

Inventory stock persediaan barang di store, seperti biasa yasng dilakukan tiap akhir bulan, meliputi :
  • Menghitung stock barang ( Ending store ) yang meliputi, Food store, Beverage store dan Material store
  • Membalancing fisik stock barang dengan stock card dan sistem yang ada di komputer
  • Memberikan catatan khusus apabila terjadi selisih barang 
  • Mencatat barang - barang yang pergerakannya lambat ( Slow Moving )
  • Melaporkan barang - barang yang sudah atau akan kadaluwarsa ( Expired  date ) atau barang yang rusak dengan disertai bukti tertulis
  • Menetapkan minimum stock barang dengan menghitung jumlah pemakaian selama satu tahun

~ Inventory Purchasing :

Pada  bagian pembelian atau pengadaan barang ( Purchasing ) inventory yang dilakukan biasanya meliputi :
  • Mencatat atau menganalisa total pembelian yang sudah dilakuakan selama satu tahun
  • Mencatat dan mengecek semua kontrak harga dengan suplier yang sudah berjalan selama satu tahun
  • Mengklasifikasikan  antara suplier yang terpercaya ( krdibelitas ) dengan suplier yang bermasalah

~ Inventory Cost control :

Inventory pada Cost control merupakan hal yang wajib dilakukan karena dengan menghitung serta menganalisa total Pembelian, total pemakaian dan total persediaan barang dapat menentukan total biaya atau cost selama satu tahun dan sebagai acuan untuk menetukan harga pokok penjualan  ( Cost Of good sold ) bagi perusahaan,  Inventory yang dilakukan meliputi :
  • Menghitung total Pembelian barang ( Food , Beverage , Material )
  • Menghitung total persediaan barang  di store dan di outlet / bagian  ybs ( Food , Beverage , Material )
  • Membalancing antara fisik barang dengan sistem dan melaporkan kepada atasan  ( Chief Accounting ) atau  ( Financial Controller ) apabila ada selisih barang
  • Mengalokasikan dan mengklasifikasikan jenis barang sesuai dengan pos masing- masing  / Cart Of Account 
  • Menghitung dan menganalisa total pemakaian masing - masing bagian / departement
  • Membuat laporan Journal cost control  / laporan  Laba rugi,   selama satu tahun
  • Menentukan harga pokok penjualan  ( Cost of good Sold )   
Demikian catatan mengenai kegiatan Inventory yang biasa dilakukan oleh masing - masing bagian Purchase & Stock  setiap akhir tahun, mudah - mudahan dapat menambah wawasan dan dapat bermanfaat untuk membantu pekerjaan Anda, khususnya bagi yang bekerja di bagian Purchase & Stock  di perusahaan jasa perhotelan dan restaurant, 

 

Tuesday, December 2, 2014

Cara Menghitung Harga Pokok Produksi dan Penjualan

 

 Pengertian Harga Pokok Produksi

Harga pokok produksi adalah harga dasar atau harga pokok barang pada saat dibeli dan selanjutnya akan  diproduksi menjadi sebuah produk yang siap untuk dijual.

contohnya harga barang yang kita beli dari supplier atau distributor yang selanjtnya akan diolah menjadi sebuah produk makanan atau minuman yang siap dijual setelah ditetapkan Standar Cost nya terlebih dahulu

Penghitungan Harga Pokok Produksi Food & Beverage

Contoh penghitungan harga pokok produksi  Food &Beverage

Food Menu : Ayam Taliwang

Ayam Taliwang

Menu Ayam Taliwang


Standard Recipe  Ayam Taliwang
Harga Pokok Produksi  Food



Beverage Menu : Coconut freshly


Coconut freshly

Soft Drink Coconut Freshly

Beverage recipe  Coconut freshly
Harga Pokok Produksi Beverage




Pengertian Harga Pokok Penjualan

Harga pokok penjualan adalah Harga yang di tetapkan berdasarkan kepada prosentase biaya penjualan dalam periode tertentu, harga pokok yang telah ditetapkan adalah harga pokok penjualan sebelum dikenakan tax & service 21% .

Penghitungan Harga Pokok Penjualan

Setelah menentukan harga pokok produksi selanjutnya tentukan juga harga pokok penjualannya  caranya dengan menambahkan  Q  Factor  10 %  dari harga pokok produksi, selanjutnya untuk menentukan harga pokok penjualan  = ( Harga Pokok Produksi +Q Factor 10 %  X Prosentase Cost yang berlaku ) atau yang telah ditetapkan sebelumnya oleh masing- masing perusahaan.

Contoh harga pokok penjualan Food & Beverage :

Harga Pokok Penjualan Food & Beverage
Harga Pokok Penjualan Food


Harga Pokok Penjualan Beverage
Harga Pokok Penjualan Beverage


Cara Membuat Daily Flash Cost dengan Mudah dan Cepat, silahkan klik linknya  Disini